Kamis, 06 Juni 2013

Maaf aku menggoreskan kekecewan lagi.

1 Juni 2013.

Hari dimana yang ditunggu-tunggu aku dan teman-temanpun tiba. Yap, hari dimana sebagian menangis menyesal, atau menangis terharu. Hari dimana kita melihat seberapa besar perjuangan kami dihargai. Tapi mungkin dihari itu...aku salah satu dari beribu siswi yang menangis menyesal.

Malam sebelum pembagian hasil UN itu hatiku benar-benar tak menentu. Yang terbayang hanyalah angka berapa yang akan tercantum dihasil kelulusanku. Benar-benar gelisah, serasa benar-benar mengarapkan sesuatu yang istimewa dihari esok namun takut akan sesuatu yang kunanti itu mengecewakan. Makanan enak yang dihadapkan didepanku serasa tak enak. Tempat tidur dan kenyamanannya tak lagi serasa enak untuk ku tempati. Entah perasaan apa yang sedang melanda.
Malam yang penuh kegelisahan pun sudah berganti menjadi pagi yang penuh harap-harap cemas ditaburi ketegangan. Undangan pengambilan dituliskan pukul 10.00 tapi ya biasa, mama tidak pernah on-time. Aku sesegara bersiap lalu menunggu mama pulang dari kantor. Entah mama sangat santai dan mengajaku bercanda, yang aku takutkan itu canda dan senyum hanya sekedar melegakan aku pdahal aku tau dihatinya benar-benar mengharapkan sesuatu yang sama sepertiku. Hatiku semakin resah setelah teman-teman memberitahu hasil mereka. Akupun sampai dan mama segera masuk ke kelas. Dan mamapun keluar dari kelas tanpa ekspresi. Keteganganku pun sudah hilang, langsung kuambil amplop dan kubuka dan.....air mata kekecewaanku jatuh begitu saja. Aku kecewa, aku merasa gagal untuk kedua kalinya. Mungkin ini memang penghargaan yang tepat untukku. Karena aku menyikapi ujianku dengan mengesampingkannya dg urusan pribadiku.

Mah, maafkan anakmu ini yang selalu hanya bisa menuntut dan merepotkanmu. Aku hanya bisa membuatmu kecewa untuk kedua kalinya. Tapi, kegagalan bukan akhir dari segalanya kan? Ini baru awal keberhasilan bukan?:-) 3 Tahun lagi aku bahagiakan orangtuaku dengan menjadi siswi disalah satu universitas baik diYogyakarta. Sampai bertemu 3tahun lagi dengan tangis kebahagiaan dan senyum kebanggaan:--)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar